TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2024 Kodim 0716/Demak di Desa Ngaluran, Resmi Ditutup

DEMAK - Program TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun Anggaran 2024 Kodim 0716/Demak secara resmi ditutup. Penutupan ini ditandai dengan penandatanganan dan penyerahan naskah hasil kegiatan Program TMMD oleh Komandan Kodim 0716/Demak Letkol Kav Maryoto S.E., M.Si., M.M., kepada Bupati Demak diwakili Wakil Bupati KH. Ali Makhsun, M.S.I., dalam gelaran upacara penutupan TMMD di lapangan Desa Ngaluran, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Kamis (22/08/24).

Upacara yang langsung dipimpin Komandan Kodim sebagai Inspektur upacara ini dihadiri Wakil Bupati Demak KH. Ali Maksun M.S.I., Kapolres Demak diwakili Wakapolres Kompol Aldino Agus Anggoro, Kajari Demak diwakili Kasi Datun Elga Nur Fazrin, S.H., M.H., Sekda Kabupaten Demak Akhmad Sugiarto, S.T., M.T., Ka Dinsospermades Kabupaten Demak, Pa Staf dan Danramil jajaran, dan Forkopimcam Karanganyar.

Baca juga: Kemenkumham Jateng Ikuti Rapat Koordinasi Bidang Hukum Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2022

Kali ini sebagai Komandan upacara Danramil 10/Guntur Lettu Arm Prih Wijiyono, dan Perwira upacara Pgs. Pasi Pers Letda Cpm Muryono. Upacara diikuti personel Kodim 0716/Demak, personel Polres Demak, BPBD, Satlinmas, warga masyarakat dan anak sekolah.

Bertajuk, "Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah", upacara penutupan diawali dengan laporan hasil pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa oleh Pasi Ter Lettu Kav Kamidi, dilanjutkan pengembalian alat peralatan kerja secara simbolis.

Baca juga: Satu Napiter Ikrar Setia Pada Negara Kesatuan Republik Indonesia

Dalam sambutannya, Inspektur upacara membacakan amanat Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Dedi Suryadi, S.I.P., M.Si., yang intinya bahwa Program TMMD yang telah diselenggarakan ini merupakan salah satu Program Bakti TNI yang difokuskan untuk membantu Pemerintah daerah dalam percepatan program pembangunan sarana prasarana dan infrastruktur bagi masyarakat, khususnya yang tinggal di pedesaan dan di daerah-daerah terpencil.

Menurut Pangdam, TNI dalam hal ini Kodam IV/Diponegoro, tidak dapat bergerak sendiri menjalankan program ini dan senantiasa membutuhkan dukungan semua pihak.

Baca juga: Kemenkumham Jateng Adakan Rapat Penyusunan Desain dan Instrumen Evaluasi Kebijakan

"Untuk itu, pada kesempatan yang baik ini, saya mengucapkan terima kasih kepada para Bupati/Wali Kota beserta jajaran Forkopimda, pejabat dinas OPD terkait, anggota TNI-Polri setempat, dan segenap warga masyarakat yang selama kurang lebih satu bulan bersama TNI, dengan penuh semangat dan bahu - membahu untuk menuntaskan program - program TMMD di masing-masing lokasi, " kata Pangdam dalam amanatnya.

Pangdam juga menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah bekerja secara maksimal sehingga sasaran fisik maupun non fisik TMMD dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.

Baca juga: Asistensi Sebagai Upaya Peningkatan Fungsi Humas Lapas Kembangkuning

"Akhirnya dengan mengucap Alhamdulillahirabbil'alamin, Program TMMD Reguler ke-121 dan Sengkuyung Tahap III TA 2024, saya nyatakan secara resmi ditutup, " pungkas Pangdam.

TMMD ini dimulai tanggal 24 Juli hingga 22 Agustus 2024, dengan sasaran fisik betonisasi jalan beton bertulang sepanjang 371, 5 meter, lebar 4 meter dan tinggi 0, 15 meter. Sedangkan sasaran non fisiknya meliputi penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan bela negara, penyuluhan Kamtibmas, penyuluhan Deradikalisasi Terorisme, penyuluhan Stunting, penyuluhan KB Kesehatan dan lainnya. (Pendim0716).

Baca juga: Doa Bersama Kemenkumham Jelang KTT G20 Bali